SAROLANGUN – Wisuda tahfidz Al-Qur’an Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an (PPTQ) Ahmad Basyariyah merupakan momentum kebahagiaan tersendiri bagi Drs. H. Cek Endra, Sang pendiri PPTQ. PPTQ Ahmad Basyariyah telah mewisuda 34 penghafal Qur’an, Senin 16 Desember 2024 di Desa Mandiangin Pasar Kecamatan Mandiangin Kabupaten Sarolangun.
Para Hafidz-Hafidzah yang wisuda perdana ini adalah Tahfidz Al-Qur’an Juz 30, 1 Juz, 5 Juz, 10 Juz, 15 Juz, 20 Juz dan 30 Juz, momentum ini dikemas apik dengan peringatan HAUL H. Cek Mak Bin MGS Abdul Roni dan Hj. Hafni Rosna Binti Ahmad Basyariyah, Senin 16 Desember 2024.
Ahmad Kartubi, Pengasuh PPTQ Ahmad Basyariyah mengatakan Pondok Pesantren (Ponpes) yang mencetak penghafal Qur’an didirikan oleh Cek Endra 5 tahun lalu. Ponpes ini adalah satu-satunya pondok pesantren yang dimiliki anggota DPR RI Fraksi Golkar Dapil Jambi itu, walaupun selama 15 tahun memimpin Kabupaten Sarolangun.
Hadir dalam momentum ini Gerry Trisatwika Wakil Bupati terpilih, Cik Marleni Waka 1 DPRD Sarolangun, Ustadz Rois Amin, para pengurus Ponpes, Camat Mandiangin Haris Faiddillah, tokoh masyarakat dan para Wali Santri.
“Pada wisuda perdana ini kita mewisuda 34 santri Hafidz-Hafidzah dari total santri 74 orang. Semoga para tahfidz kelak menjadi anak yang sholeh-sholehah berbakti pada orang tua dan bangsa”, kata Ustadz Ahmad Kartubi.
Penampilan tasmi’ul Qur’an yang dilantunkan para Hafidz-Hafidzah begitu menggema, membuat kagum para undangan yang hadir. Kebahagiaan Cek Endra begitu terlihat jelas. Anggota Komisi XII DPR RI ini mengapresiasi para tahfidz di tengah rangkaian acara, Cek Endra merogoh kocek mengeluarkan sejumlah uang sebagai apresiasi dan hiburan bagi para tahfidz yang menjawab soal yang dilemparkan para wali santri dan undangan lainnya.
“Pondok pesantren ini saya didirikan 5 tahun lalu, ini wisuda tahfidz pertama. Selama memimpin Sarolangun saya mengurus pesantren orang saja, hingga pada satu ketika saya berpikir harus punya pesantren tahfidz Qur’an. Berkat saran Kiyai Rois Amin, maka berdirilah pesantren ini”, kata Cek Endra berkisah.
Sosok pemimpin agamis Cek Endra berterima kasih kepada para orang tua yang anaknya belajar menghafal Alquran Ponpes PPTQ Ahmad Basyariyah.
“Semoga anak bapak-ibu menjadi Hafidz dan Hafifzoh yang akan mengalungkan mahkota di akherat kelak dan menjadi tamu di surga Allah ‘Azza Wajalla”, ucapnya.
Cek Endra berharap kepada masyarakat untuk tidak segan-segan mengantarkan anaknya mondok di PPTQ Ahmad Basyariyah untuk pendidikan agama maupun pendidikan umum.”Kami mohon kepada masyarakat, tolong titip anaknya disini, baik untuk pendidikan agama maupun umum.
Pondok ini gratis bagi anak yatim”. imbuhnya.Bagi Cek Endra, Al-Qur’an dapat menjaga kampung dan juga untuk menjaga silaturahmi.
“Terimakasih kepada para ustadz dan orang tua santri yang telah mempercayakan pendidikan anaknya di ponpes PPTQ Ahmad Basyariyah”, tutup Cek Endra.
Tausiah agama dalam rangkaian Wisuda tahfidz Al-Qur’an Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an dan peringatan HAUL disampaikan Ustadz Rois Amin. (*)