SWARANESIA.COM- Jalan tanah itu penuh bebatuan dan berdebu. Di sana sini lubang menganga lebar. Para pengendara terpaksa berjalan pelan.
Di bawah sengatan terik siang itu, Cek Endra menerobos jalanan berdebu itu. Ia menuju Desa Sialang, A4 melewati pasar Pamenang.
Inilah lokasi kedua yang dikunjungi Cek Endra. Jaraknya sekitar 1 jam perjalanan dari lokasi pertama, Desa Tanah Abang. Padahal, jika jalan itu mulus jarak tempuhnya hanya memakan waktu paling lama 15 menit.
Warga menyambut Cek Endra dengan semangat membara. Mereka tak peduli panas terik membakar kulit.
Yang datang adalah warga dari berbagai sudut kampung, termasuk daerah SPE, desa paling ujung Pamenang. Mereka bersemangat menyambut Cek Endra, calon Gubernur idolanya itu.
Seperti lazimnya, di kediaman Asmono itu Cek Endra duduk lesehan. Ia berbaur bersama warga, tanpa jarak.
Bachrul Ihsan, salah satu tokoh masyarakat setempat membeberkan sejumlah alasan kenapa mereka gegap gempita mendukung CE-Ratu.
Begini alasannya.
“Selama ini kami warga Sialang kurang merasa kemajuan, salah satunya jalan. Dengan mendukung Cek Endra, kami percaya, beliau tokoh yang tepat untuk membawa kemajuan bagi Jambi, bagi desa kami,”jelasnya.
Di pundak Cek Endra, mereka menaruh harap.
“Agar desa kami tidak terisolir lagi. Selama ini kami merasa belum merdeka. Tidak pernah merasakan jalan yang bagus. Kalau hujan becek, kalau kemarau berdebu. Sedih pak,”keluh Bachrul.
Karena itu, mereka menyokong CE-Ratu karena percaya duet ini mampu membawa asa kemajuan, utamanya bagi Desa Sialang.
“Kami akan berjuang memenangkan cek Endra. Kami menaruh harapan penuh untuk kemajuan Sialang di pundak Cek Endra,”ujarnya.
Cek Endra menyambut bangga sokongan warga itu. Berpidato berapi-api, Cek Endra menegaskan,
“Kami bersyukur bisa turun langsung dan mendengarkan keluhan yang dihadapi warga selama ini. Jarang tersentuh pembangunan. Ini memang tugas pemerintah. Agar memastikan kebijakan pembangunan harus berasa keadilan,”ujarnya.
Infrastruktur yang bagus, kata Cek Endra, tentu akan menjadi prioritas pasangan CE-Ratu kedepan.
“Tekad kami kedepan, akan memastikan tidak ada lagi infrastruktur jalan yang buruk,”tegasnya.
“Kami wakafkan jiwa raga untuk bekerja, untuk mengabdi kepada rakyat,”imbuhnya.
Silaturahmi itu dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab. Cek Endra tampak mendengar dan mencatat keluhan-keluhan warga itu.
Acara diakhiri dengan ramah tamah dan foto bersama.(*)