SWARANESIA.COM- Viral para siswa belajar di hutan bersama guru. Mereka belajar dengan kondisi yang tidak layak karena duduk dengan alas tanah dan rumput dan menghadap ke hutan. Para siswa dan guru ini tampak tidak nyaman karena terpaksa berpanas-panasan dalam mengenyam pendidikan.
Apa daya, narasi dalam postingan yang dibagikan di instagram disebutkan.
Potret Siswa, Siswi dan Guru masuk ke kebun karet demi mencari signal agar bisa ikut ANBK.
Peristiwa ini terjadi pada MTS Raudatut Tholibin yang berlokasi di Desa Meranti Baru, Mandiangin, Sarolangun.
Pihak sekolah berharap pemerintah setempat bisa membantu pasilitasi signal internet agar siswa siswi tidak perlu keluar sekolah lagi.
Hal ini menjadi miris karena janji Gubernur Jambi Al Haris yaitu seribu tower yang akan diedarkan ke seluruh kabupaten dan kota, namun tidak juga dilaksanakan.
Beberapa waktu lalu Calon Gubernur (Cagub) Jambi, Al Haris menawarkan program 1000 tower internet gratis jika terpilih menjadi gubernur Jambi. Ribuan tower internet itu nantinya akan dipasang di setiap desa di Jambi yang mengalami kesulitan sinyal.
“Saya dan bapak Abdullah Sani, sudah punya program untuk e-commerce atau e-usaha. Yakni, pengadaan 1.000 tower internet wifi gratis. Nantinya tower ini akan dibangun di beberapa titik-titik susah sinyal dimana pembangunannya dilakukan secara bertahap,” kata Al Haris kepada warga di Kecamatan Kayu Aro, Kerinci Jambi saat safari politiknya, Minggu (1/11/2020).
Program internet gratis ini di katakan Haris sudah masuk dalam program dua miliar satu kecamatan (Dumisake) yang menjadi priotitas visi-misi Jambi Mantap. Tower sinyal itu akan dibangun untuk masyarakat agar dapat menikmati jaringan internet di daerah pedalaman di Jambi.