SWARANESIA.COM- Di India heboh kabar pekerja medis setelah disuntik vaksin covid 19, setelah 24 Jam langsung dinyatakan meninggal dunia. Namun persoalan ini menjadi kontroversi di tengah-tengah warga India.
Setelah diteliti, ternyata pekerja medis yang tinggal di negara bagian Uttar Pradesh, India Utara itu bukan dikarenakan vaksin. Melainkan karena keluhan sakit yang lama diderita.
Seorang warga India yang diketahui bernama Mahipal Singh (46) itu meninggal setelah sesak nafas.
petugas medis Moradabad MC Garg menyatakan yang bersangkutan di suntik vaksin pada hari Sabtu, dan mengeluh sesak napas dan mengeluh sesak di dada paa hari Minggu.
Sementara menurut laporan medis, kematianya disebabkan syok kardiogenik. Sehingga jantungnya tidak berjalan normal.
Sebelumnya. India meluncurkan program vaksinasi virus corona SARS-CoV-2 besar-besaran pada hari Sabtu (16/01), dengan dua vaksin yang diproduksi secara lokal. Perdana Menteri India, Narendra Modi, secara resmi memulai kampanye vaksinasi yang ia sebut sebagai “terbesar di dunia” ini dalam sebuah pidato melalui video kepada publik.
“Biasanya, butuh waktu bertahun-tahun untuk membuat vaksin tetapi dalam rentang waktu yang singkat, tidak hanya satu, tapi dua vaksin ‘Made in India’ sudah siap,” ujar Modi dalam pidatonya yang disiarkan secara langsung. Ankita Kumar dari DW menyaksikan pidato ini, di mana Modi menekankan pentingnya memvaksinasi para pekerja garis depan.
Kantor berita Jerman, dpa, melaporkan bahwa India berencana untuk memvaksinasi 300 juta orang – jumlah yang hampir sama dengan seluruh populasi Amerika Serikat – pada akhir Juli.
Discussion about this post