SWARANESIA,JAKARTA- Pengusaha Jerry Hermawan Lo atau juga biasa disapa Jerry Lo. Jerry dikenal sebagai pengusaha properti, yang menjalankan bisnisnya di bawah bendera JHL Group.
Nama perusahaan itu diambil dari singkatan nama lengkapnya. Dikutip dari situs resmi perusahaan, JHL Group selain bergerak di bisnis properti, juga memiliki bisnis pertambangan, hospitality, lifestyle, otomotif, dan media.
Tersangkut Kasus Pidana, Dihukum 5 Tahun Penjara
Seperti dikutip dari kumparan.com, Jerry Hermawan Lo pernah terlibat kasus pidana, pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen, Direktur Utama PT Putra Rajawali Banjaran yang merupakan anak perusahaan BUMN PT RNI.
Majelis Hakim Pengadilan Neger Jakarta Selatan, pada 11 Februari 2010 memvonis Jerry dengan hukuman 5 tahun penjara. Dia dipidana atas keterlibatannya mencarikan eksekutor untuk menghabisi nyawa Nasrudin Zulkarnaen.
Saat video penyemprotan disinfektan terlihat bagian depan terdapat mobil Mercede-Benz G-Class dengan nomer B 73 RI. Kemudian di sampingnya terlihat juga SUV Compact Jeep Cherokee berkelir putih.
Melangkah ke belakang terdapat mobil mewah asal Inggris, Rolls Royce dengan nomer plat B 1 THL.
Tak hanya itu dalam video itu pria yang akrab disapa JHL ini juga menunjukkan ruang karaoke pribadinya yang dijadikan tempat untuk melakukan pengujian test Covid-19.
“Di ruang karaoke saya digunakan sementara untuk pengetesan Covid-19. Berikut dinas kesehatan ada sekitar 12 orang dan bagian administrasinya lengkap semuanya,” ungkap JHL dalam video itu.
Di ketahui, jajaran mobil yang terparkir di garasi JHL itu merupakan salah satu mobil di kelas mewah yang dijual di Indonesia. Mobil-mobil itu juga memiliki harga yang fantastis.
Dikutip jpnn.com, harga Mercedes-Benz G-Class dibanderol Rp 5,459 miliar dalam kondisi off the road. Sementara Jeep Cherokee berkelir putih itu memiliki harga mulai dari Rp 1,2 miliar.
Sedangkan, untuk mobil Rolls-Royce yang dijual di Indonesia ditawarkan mulai dari Rp 18 miliar sampai Rp 25 miliar.