*Terkait Sikap Politik Pada Kontestasi Pilgub Jambi 2020 – 2024*
Assalamu’alaikum wr. wb.. Selamat siang.
Yang Saya hormati dan banggakan masyarakat Kota Jambi dan Provinsi Jambi tercinta..
Yang Saya banggakan, rekan-rekan jurnalis media yang hadir dalam kesempatan ini.
Pertama, Saya ucapkan terima kasih atas kehadiran saudara pada siang hari ini. Rekan-rekan sengaja saya undang siang ini untuk konferensi pers terkait sikap politik Saya dalam perhelatan kontestasi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi, periode 2021-2024.
Rekan-rekan jurnalis yg saya banggakan..
Sebagaimana diketahui bahwa hari ini, Minggu 6 September 2020, merupakan hari terakhir pendaftaran bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi untuk periode 2021-2024. Sebagaimana diketahui pula bahwa sebelumnya, kami bersama Bapak Asyafri Jaya Bakri juga terpanggil untuk mengabdi dalam ruang lingkup yang lebih luas lagi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi, untuk maju dalam kontestasi ini.
Namun dalam perjalanannya, banyak terjadi berbagai dinamika dalam perjuangan kami tersebut, baik yang bersifat politis, maupun non politis, yang menyebabkan kami berdua sepakat memutuskan untuk tidak ambil bagian dalam pesta demokrasi kali ini.
Saya secara pribadi, memiliki beberapa alasan khusus, yang menyebabkan Saya urung untuk ikut serta dalam kontestasi ini. Secara garis besar, ada beberapa alasan yang dapat saya utarakan kepada rekan jurnalis sekalian, diantaranya :
*PERTAMA :*
Dalam beberapa kurun waktu terakhir ini, kami sekeluarga mendapat cobaan dari Allah SWT, berupa menurunnya kondisi kesehatan putra bungsu kami, yang cukup serius. Kami telah melakukan upaya pengobatan dan pemulihan kondisi kesehatan, yang berlangsung hingga saat ini. Jujur saja, kondisi putra Saya ini sangat menyita perhatian dan konsentrasi Saya. Karena sebagai seorang ayah dan kepala keluarga yang sangat mencintai darah daging dan buah hati kami, ini adalah hal yang kami rasa cukup berat untuk dihadapi saat ini.
Dan sampai dengan saat ini pun, kami masih fokus untuk pemulihan kondisi kesehatan anak kami tersebut, yang sedang menjalani pengobatan di Jakarta. Pada kesempatan ini pula, kami mohon kerelaan dan keikhlasan hati rekan-rekan dan seluruh lapisan masyarakat untuk mendoakan kesembuhan anak kami tercinta. Mohon pula doa, agar kami diberi kekuatan dan ketabahan dalam menjalani cobaan ini. InsyaAllah dengan doa tulus seluruh masyarakat dan rekan-rekan pers sekalian, Allah SWT berkenan mengijabah doa kita semua..
*KEDUA :*
Sebagaimana kita ketahui, bahwa saya bersama Wakil Wali Kota Jambi, baru memasuki tahun kedua periode kepemimpinan kami di era Kota Jambi Terkini. Walaupun pada periode kedua ini kami hanya melanjutkan sisa target pembangunan yang belum terselesaikan pada periode pertama. Namun saya masih mempunyai mimpi besar dalam pembangunan Kota Jambi Tercinta ini.
Kami mempunyai visi luar biasa untuk menjadikan Kota Jambi sebagai kota besar yang diperhitungkan tidak hanya dalam skala nasional, namun juga level internasional.
Saya telah merintis itu semua setengah jalan. Rasanya sangat sayang jika mimpi itu tidak kami selesaikan dengan baik hingga akhir periode kepemimpinan kami yang masih menyisakan 3 tahun kedepan.
Saya berjanji, dalam 3 tahun kedepan, Kota Jambi akan melakukan lompatan besar dan kemajuan luar biasa, baik dari pembangunan infrastruktur, sosial kemasyarakatan, ekonomi, taraf hidup masyarakat dan pelayanan dasar masyarakat. Kota ini, akan menjadi kebanggaan masyarakat Kota Jambi dan Provinsi Jambi. InsyaAllah itu akan kami wujudkan.
Untuk itu, Saya putuskan untuk tetap fokus menakhodai kepemimpinan Kota Jambi di sisa masa jabatan periode kedua Saya hingga tahun 2023 yang akan datang. Mohon doa dan dukungan masyarakat serta rekan-rekan pers sekalian untuk kita bersama mewujudkan hal tersebut.
*KETIGA :*
Saya begitu terharu, keinginan kami untuk mengabdi bagi masyarakat Provinsi Jambi, disambut dengan doa dan dukungan yang sangat luar biasa dari seluruh lapisan masyarakat. Baik tokoh masyarakat, orang-orang tua kami, tuo-tuo tengganai, alim ulama, habaib, tokoh adat, tokoh lintas agama, anak-anak milenial, mahasiswa, emak-emak, dan seluruh lapisan masyarakat Provinsi Jambi. Khususnya kepada keluarga, tim dan relawan, yang sangat luar biasa, sangat militan berjuang bersama kami selama ini. Untuk hal tersebut, kami sangat menghargai dan mengapresiasi setinggi-tingginya.
Karena dorongan dan dukungan yang luar biasa itu, Saya pun merasa wajib untuk menghargai perjuangan tim relawan yang masih ingin terus Saya bersama pak AJB maju dan berjuang hingga titik penghabisan.
Namun, perjuangan yang sangat luar biasa itu, sampailah pada titik akhirnya, hingga kami merasa semua ikhtiar sudah cukup dan akhirnya memutuskan sikap untuk tidak melanjutkan perjuangan ini.
Kemudian, alasan kenapa Saya mengeluarkan pernyataan sikap politik Saya di masa-masa akhir jadwal pendaftaran pasangan calon, adalah juga karena kami menghargai rangkaian tahapan dan jadwal yang telah dibuat oleh KPU Provinsi Jambi.
Akhirnya, pada kesempatan ini, atas nama pribadi dan keluarga, dengan penuh ketulusan hati yang paling dalam, Saya bersama pak AJB mengucapkan ribuan terima kasih atas kepercayaan, harapan, doa tulus, air mata, keringat dan bantuan semua pihak serta segenap masyarakat, dari Ujung Jabung hingga Telun Berasap, yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu, yang selama ini telah berjuang dan berikhtiar, namun Allah SWT akhirnya telah memilihkan jalan yang terbaik untuk kita semua.. yakinlah, kita akan tetap terus bersama, berjuang, bekerja dan berkarya diruang pengabdian yang masih terbuka lebar..
Sebagai hamba Allah, kami yakini bahwa, ini adalah jalan terbaik yang telah ditunjukkan Allah SWT untuk kami saat ini. Dan kami yakin, perjuangan ini mungkin belum saatnya dilakukan pada waktu ini. Ijinkan untuk saat ini, Saya tetap berjuang bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Tanah Pilih Pusako Batuah, Kota Jambi tercinta..
Atas perhatian seluruh masyarakat, loyalis, relawan, dan rekan-rekan jurnalis sekalian, Saya ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum wr. wb.. Selamat sore.