SWARANESIA.COM, Jambi – Anggota DPD RI Dapil Provinsi Jambi M Syukur memberikan bantuan sosial berupa masker ke masyarakat Jambi. Masker yang disiapkan pihaknya mencapai 20.000 ribuan lebih. Hal ini dilakukan M Syukur sebagai upaya pencegahan Covid-19.
“Pemerintah sudah mewajibkan penggunaan masker kepada seluruh masyarakat Indonesia dalam aktivitasnya. Dan kita siapkan itu, segera masker tersebut kita distribusikan ke masyarakat Jambi,” ujar Syukur saat dikonfirmasi Kamis (9/4/2020).
Masker sendiri, dikatakan Syukur, nantinya diberikan ke masyarakat dan kelompok kelompok pengajian ibu ibu
“Nanti melalui yayasan Syukur Center juga langsung didistribusikan ke masyarakat,” ungkapnya.
M Syukur mengatakan masker yang disiapkan olehnya murni dari dana pribadi. Sebagai anggota DPD RI yang dipilih masyarakat Jambi, dirinya berusaha untuk bisa membantu Penanganan Covid-19 dengan kemampuan yang dimiliknya.
“Sementara hanya ini yang baru bisa saya bantu secara pribadi untuk masyrakat. Hal ini tentu bisa dilakukan juga oleh semua pihak. Ketersediaan masker ini merupakan salah satu kebutuhan dalam perang melawan Covid-19 ini,” jelasnya.
Selain itu, M Syukur juga mengungkapkan terkait dana desa. Dimana sesuai dengan Surat Edaran (SE) Menteri Desa (Mendes) Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT), Nomor 8 Tahun 2020 tengang desa tanggap Covid-19 dan penegasan Padat Karya Tunai Desa (PKTD) bahwa dana desa bisa digunakan untuk pencegahan Covid-19 di desa desa.
“Kades diharapkan untuk bisa memaksimalkan hal tersebut. Itu sekitar 35 persen dari dana desa bisa digunakan untuk melakukan pencegahan Covid-19. Bisa digunakan untuk pembuatan Posko, atapun pembelian alat seperti masker, handsanitizer ataupun yang lainnya,” ungkap Syukur.
Lebih lanjut, pemerintah daerah juga diharapkan lebih serius menyiapkan dan memberikan alat-alat seperti masker dan lainnya untuk dibagikan ke masyarakat. Syukur juga mengajak seluruh masyarakat yang memiliki kemampuan untuk bersama-sama memberikan bantuan sosial semampunya dalam bentuk apapun.
“Jika semua yang memiliki kemampuan mau menyiapkan masker, atau menyisihkan hartanya untuk memberikan bantuan dalam bentuk apapun. Insya Allah tidak ada masyarakat Jambi yang tidak memakai masker,” tutupnya. (*)