SWARANESIA.COM,JAMBI- Sejak Covid 19 menyerang, semua sektor mulai terhenti, utamanya adalah sektor ekonomi dan bisnis. Ini membuat sebagian aktivitas usaha di Indonesia lumpuh. Tapi tidak dengan kreatifitas. Meski dikerjakan dari rumah (Work From Home) namun kreatifitas tetap berjalan.
Kartunis Edi Dharma adalah bagian dari seniman di Indonesia yang bergiat mengkampanyekan bahaya Covid 19. Kartun yang digambarkan melalui media digital itu sangat mengusik masyarakat yang melihatnya.
Kartunis Edi Dharma kerap mengikuti ajang internasional untuk berbagai kategori, mulai dari kebersihan, lingkungan dan tema perang sering dia ikuti dan tak jarang mendapatkan penghargaan dan hadiah.
Meski demikian, dia terus melakukan kreatifitas, seperti melukiskan tentang Covid 19 yang menyerang dunia.
Menurut pria yang lahir di Jambi, 38 Tahun lalu ini mengatakan karena negara sedang perang terhadap Covid 19, semua pihak yang terkait terlibat.
“Saya sebagai kreator tidak tinggal diam, berusaha dengan kemampuan yg saya miliki untuk ikut terlibat solidaritas dengan cara meng himbau melalui kartun,” ujar kartunis yang memulai kreatifitasnya sejak sekolah dasar.
Dasar Edi Dharma memilih media kartun untuk kampanye soal Covid 19 karena kartun yang disajikan berbentuk kartun opini, non teks supaya daya jangkaunya luas
“ Jadi bisa menembus lintas generasi umur, lintas daerah, lintas negara dan benua karena ini pandemic dunia…semua mesti waspada.”
Edi juga mengomentari soal masyarakat yang bebal, tidak mematuhi protocol Covid 19. Menurutnya hal ini sangat disesalkan apalagi semua negara mengalami hal ini.
“Karena ini perang negara, yang menyepelekan sama artinya dengan menghianati negara ketika sedang perang. Mereka bisa disebut Penghianat” Katanya
Beberapa penghargaaan yang pernah diraih dari kartun internasional yakni, Winner 3rd place cartoon contest in Balai Kartun Roosem Klantan Malaysia, 2019, Winner 2nd Place Cartoon Contest Olive Oil Zaytin Festival, Cyprus, Turkish April 2019, Winner Grand Price, award 13 th, Internasional Zagreb, Car Cartoon February 2020, Croatia.
Ikuti Pameran di India.
Edi Dharma Kartunis Jambi mengikuti pameran di New Delhi India. Kegiatan tersebut dilaksanakan di India Habitat Center dari tanggal 24 September hingga 26 September 2019.
Dengan mengangkat tema tentang Kesadaran Kesehatan lomba kartun yang diselenggarakan oleh Institute of Liver dan Biliary Sciences di bawah “The EMPATHY
KAMPANYE” ini memberdayakan orang terhadap Hepatitis. Dengan kata lain sebuah inisiatif yang didukung oleh Bandara otoritas India di bawah inisiatif tanggung Jawab sosial Perusahaan.
Kampanye difokuskan menghasilkan dialog komunitas. Tentunya untuk memberdayakan masyarakat Hepatitis B dan C. Dengan menerapkan campuran inisiatif ajakan bertindak, kesadaran, media massa dan kampanye media sosial dalam hubungannya dengan satu sama lain.
Kontes kartun dibuat oleh Artis terkenal Vikram Nayak. Kontes itu diluncurkan atau diumumkan pada 10 Juli 2019 dan pendaftaran diterima hingga 15 Agustus 2019. Kompetisi telah menerima hampir 800 peserta dari India dan luar negeri.
Pada subjek kesadaran kesehatan hati dan dengan tema ‘Tidak Ada Waktu Untuk Hati’ , tepatnya 759 peserta yang relevan – 365 kategori internasional dan 394 Kategori India. Ini sangat menarik , dimana peserta dari 40 negara dan kelompok usia peserta berkisar antara 13 tahun hingga 77 tahun.
Ikuti Grand Prix Award
Tahun ini kartunis Indonesia Edi Dharma memenangkan Grand Prix Award pada pameran tersebut.
Tema pameran tahun ini adalah “POM Bensin” yang menarik minat keikutsertaan kartunis dari seluruh dunia untuk menggambarkan situasi dari kehidupan sehari-hari di POM Bensin dengan cara yang cerdas dan imajinatif.
Pusat Budaya dan Informasi Maksimir, selaku pihak penyelenggara acara, menyampaikan bahwa 252 kartunis dari 55 negara berpartisipasi pada pameran ini dengan total karya yang dipamerkan sebanyak 420 karya.
Sebanyak 11 karya dari kartunis Indonesia juga ikut dipamerkan. Selain mendapat juara Grand Prix, dua artis Indonesia lainnya yaitu Jitet Kustan dan Tommy Thomdean, juga mendapatkan penghargaan khusus (Special Recognition Award) dalam pameran tersebut.
Pameran Karikatur Mobil Internasional Zagreb yang ke-13 berakhir pada tanggal 28 Februari 2020.
Sumber KBRI Zagreb
(ANDIKA ARNOLDY)