NASIONAL

BREAKING NEWS, Black Box Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Ditemukan

×

BREAKING NEWS, Black Box Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Ditemukan

Share this article

SWARANESIA.COM- Akhirnya Black box atau kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ182 ditemukan.

Saat ini Kotak hitam kemudian dibawa ke daratan.

Seperti dikutip dari Antara, Selasa (12/1/2021), kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ-182 ditemukan di sekitar Pulau Laki-Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, pukul 16.20 WIB.

Black box lalu dibawa menggunakan searider dan akan dibawa ke JICT II.

Sebelumnya Banyak faktor penyebab terjatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dari Jakarta ke Pontianak. Hal itu bisa dilihat dari kronologi mulai dari hilang kontak hingga jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1)

Berdasarkan laporan yang diunggah oleh akun Twitter Flightradar24, insiden tersebut terjadi empat menit setelah Sriwijaya Air SJ182 take off dari bandara Soekarno-Hatta.

SJ182 tercatat sempat mencapai ketinggian 10.900 kaki (3.322 meter), kemudian kehilangan ketinggian hingga hilang dari radar.

“Sriwijaya Air penerbangan #SJ182 kehilangan ketinggian lebih dari 10.000 kaki dalam waktu kurang dari satu menit, sekitar empat menit setelah keberangkatan dari Jakarta,” tulis Flightradar24.

Dari data yang diunduh juga tercatat ketinggian jelajah pesawat Sriwijaya Air SJ182 turun 5.500 kaki atau 1.676 meter (dari 10.900 ke 5.400 kaki) dalam 15 detik.

Setelah itu, SJ182 terus menurun dari ketinggian 5.400 kaki (1.645 meter) hingga 250 kaki (76 meter) dalam 7 detik.

Ini berarti SJ182 jatuh dari ketinggian 3.322 meter ke 76 meter hanya dalam waktu 22 detik dengan kecepatan tinggi.

Situs flightradar24.com mencatat kecepatan terakhir pesawat Sriwijaya Air adalah 663 km per jam.

Secara teknis, berikut adalah kronologi sementara yang sudah dihimpun oleh pihak Kemenhub, bersama dengan stakeholder terkait seperti Basarnas, KNKT, Angkasa Pura II, Airnav Indonesia, Sriwijaya Air, TNI, Polri, dan stakeholder terkait lainnya.

• Pesawat Sriwijaya SJY 182 take off dari Bandara Soekarno Hatta menuju Pontianak pada pukul 14.36 WIB.

 

• Pada pukul 14.37 WIB melewati 1700 kaki dan melakukan kontak dengan Jakarta Approach. Pesawat diizinkan naik ke ketinggian 29.000 kaki dengan mengikuti Standard Instrument Departure.

 

• Pukul 14.40 WIB, Jakarta Approach melihat pesawat Sriwijaya Air tidak ke arah 075 derajat melainkan ke Barat Laut (North West), oleh karenanya ditanya oleh ATC untuk melaporkan arah pesawat.

 

• Tidak lama kemudian, dalam hitungan detik, Pesawat hilang dari radar. Manajer operasi langsung berkoordinasi dengan Basarnas, Bandara tujuan, dan instansi terkait lainnya.

 

• Total penumpang Pesawat 50 orang (40 dewasa, 7 anak-anak dan 3 Bayi), ditambah 12 orang (6 kru aktif dan 6 ekstra kru).

 

Saat ini tim penyelamat telah menurunkan sejumlah kapal untuk melakukan pertolongan, yaitu kapal dari KPLP Ditjen Perhubungan Laut, Kapal Basarnas (3 kapal dan 3 kapal karet, 2 sea rider), dan Kapal TNI Angkatan Laut (KRI Lalat, KRI Kurau, KRI Siwar, dan KRI Cut Nyak Dien) yang sedang menuju TKP.

 

Dari informasi yang dibuat oleh situs Flight Radar, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sempat kehilangan ketinggian sebelum hilang kontak.

 

Pesawat terjun bebas (freefall) sekitar 10 ribu kaki ke 250 kaki hanya dalam waktu kurang dari satu menit.

 

Dikutip dari akun Twitter @flightradar24, pesawat Sriwijaya Air SJY 182 menggunakan pesawat Boeing 737-524.

 

Penerbangan pertama dari pesawat ini dilakukan pada bulan Mei 1994.

 

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.