SWARANESIA.COMBadan Koonservasi Sumber Daya Alam (BKSDA)Jambi berencana memindahkan tiga ekor gaja yang saat ini meresahkan warga Mersam, Kabupaten Batanghari hal tersebut disampaikan Kepala BKSDA Jambi, Rahmad Saleh Rabu (11/9/2019).
Rahmad mengatakan pihaknya masih menanti tim yang rencananya akan di datangkan dari Provinsi Aceh dan Riau.”Tiga ekor gajah jantan itu saat ini masih diburu oleh Tim dari BKSDA Jambi, untuk mendapati lokasinya,” ujarnya.
Lanjutnya, ketiga ekor gajah liar itu nantinya akan dikembalikan ke habitatnya di kawasan Kabupaten Tebo. Namun dirinya mengaku saat ini proses pemindahan itu masih terkendala fasilitas tim medis.
“Kita masih nunggu tim penembak dan peluru bius khusus untuk memburu gajah dari BKSDA Riau,” katanya.
Sementara itu, data dari BKSDA Provinsi Jambi konflik antara gajah dan masyarakat sebanyak 280 kasus dalam satu tahun. Dan, untuk saat ini populasi gajah di Jambi mencapai 159 ekor yang tersebar di tiga kawasan yakni Tebo, PT Reki dan TNKS di Sungai Penuh. (VV)
Discussion about this post